Mendengar tentang istilah bypass charging technology mungkin masih banyak yang belum mengetahuinya. Padahal jika dilihat secara fungsi, besar kemungkinan sudah cukup banyak dan sering digunakan.
Hal ini karena berkaitan dengan proses charge baterai. Baterai menjadi salah satu faktor yang menjadi pertimbangan penting ketika akan membeli sebuah smartphone. Jika perawatannya kurang tepat, maka akan berdampak pada usia baterai maupun kualitas HP secara keseluruhan.
Mengenal Fitur Bypass Charging Technology
Mengenai pengertian dari bypass charging ini sendiri sebenarnya bisa dikatakan sebagai proses pengisian ulang baterai, namun dilakukan tanpa harus mengorbankan baterainya. Bagaimana maksudnya?
Sederhananya begini, ketika sebuah smartphone digunakan untuk bermain game maka secara otomatis baterai akan lebih cepat habis atau turun. Namun kebanyakan orang justru bermain game sambil dicharge dengan tujuan agar baterai cepat terisi lagi dan bisa digunakan lagi.
Namun, perlu dipahami bahwa menggunakan smartphone untuk keperluan gaming dalam posisi dicharge itu dampaknya cukup banyak. Pertama ketika seharusnya presentase baterai turun akibat dipakai ngegame, justru ditambah lagi namun dalam posisi sambil digunakan.
Akibat dari hal ini tentu akan membuat suhu makin meningkat. Menggunakan HP untuk aktifitas berat dalam kondisi panas, selain membuat tidak nyaman juga akan berdampak pada umur baterai. Di mana biasanya akan memperpendek usia baterai alias baterai cepat rusak.
Sebenarnya fitur ini bukan termasuk baru. Bahkan sudah ada sejak tahun 2020. Waktu itu brand pertama yang mengadopsi fitur ini adalah Sony Xperia, baik itu versi I maupun II. Namun seiring dengan maraknya phone gaming, maka makin banyak juga brand yang juga menawarkan fitur serupa di mana salah satunya adalah Infinix.
Kenali Cara Kerja Bypass Charging Technology
Jika melihat deskripsi diatas tentu banyak yang merasa penasaran dengan fitur bypass ini. Bagaimana caranya charge smartphone sambil digunakan untuk aktifitas berat, namun tidak perlu takut HP panas atau bahkan berdampak pada baterainya.
Sebenarnya logika sederhana dari cara kerja bypass charging technology ini adalah ketika proses charging dilakukan saat kondisi HP menyala atau digunakan, maka daya atau arus listrik yang masuk tidak akan langsung masuk ke baterai. Namun justru dimasuk ke mesin.
Dengan begitu maka akan meminimalisir terjadinya panas pada saat digunakan untuk bermain game meskipun sambil dicharge. Sehingga secara otomatis hal ini akan mencegah terjadinya kerusakan pada baterai. Atau dengan kata lain, usia baterai bisa lebih panjang meskipun sering digunakan bermain game sambil dilakukan pengisian daya.
Kelebihan dan Manfaat Fitur Bypass Charging Technology
Sejak kemunculan smartphone memang bisa dikatakan kebutuhan pengguna sangat dimanjakan. Saat ini hampir semua hal bisa dikerjakan melalui sebuah smartphone saja. Namun dengan banyaknya fungsi tersebut, maka secara otomatis membutuhkan daya baterai yang bisa bertahan lama.
Karena jika kapasitas baterainya kecil, maka secara otomatis dayanya akan cepat habis. Hal ini tentu akan sangat menjengkelkan ketika digunakan bermain game. Kalaupun menunggu proses chargingnya selesai tentu harus menunggu sampai baterainya terisi penuh.
Jika dichargai sampai dioperasikan maka sudah pasti akan memicu overheat hingga baterai cepat drop. Namun berkat adanya fitur bypass charging technology ini, maka anda akan merasakan beberapa manfaatnya seperti:
1. Mencegah Overheat
Overheat merupakan musuh terbesar bagi para gamers. Apalagi jika digunakan bersamaan dengan proses charging. Di mana akan memicu peningkatan suhu, sehingga ketika dipegang akan cenderung panas.
Dengan adanya fitur bypass ini maka akan membantu dalam meminimalisir adanya overheat. Yaitu dengan cara daya listrik yang masuk dialihkan ke mesin, bukan ke baterai.
2. Usia Baterai Lebih Panjang
Sudah seringkali banyak kasus di mana baterai sebuah smartphone menjadi mudah drop atau habis setelah sering digunakan sambil dicharge. Namun tak perlu khawatir karena fitur bypass ini akan membantu dalam mengatasi peningkatan suhu serta kerja berat baterai. Dengan begitu umur baterai tentu bisa lebih panjang.
3. Performa Lebih Maksimal
Setelah arus listrik yang masuk dialihkan, kemudian suhu distabilkan maka secara otomatis membantu meningkatkan performa mesinnya. Sehingga ketika digunakan untuk bermain game berat sekalpun, maka kinerjanya akan tetap maksimal.
Waktu Terbaik Menggunakan Fitur Bypass Charging Technology
Saat ini sudah banyak sekali type smartphone dari berbagai brand yang menerapkan fitur ini. Namun agar fungsinya menjadi lebih optimal, tentu anda juga harus tahu kapan waktu terbaik untuk menggunakannya.
1. Ketika Bermain Game
Aktifitas gaming menjadi alasan utama mengapa anda harus mengaktifkan fitur bypass. Terutama jika game yang anda mainkan berdurasi panjang. Apalagi jika ukuran filenya besar tentu saat dioperasikan akan banyak memakan daya baterai.
2. Saat Menggunakan Fitur GMaps
Mapping merupakan kebutuhan banyak orang ketika ingin menuju suatu tempat namun belum hapal dengan akses jalannya. Biasanya ketika menggunakan Google Maps ini baterai cenderung berkurang lebih cepat serta suhunya meningkat.
Dengan adanya fitur ini maka membantu dalam mengontrol suhu ponsel. Sehingga pengurangan baterai juga akan lebih sedikit.
3. Jika diletakkan Pada Docking
Terakhir waktu terbaik anda harus mengaktifkan fitur bypass ini adalah ketika smartphone atau tablet anda setting tampilan desktop dan diletakkan pada sebuah docking.
Dengan melihat semua penjelasan diatas maka sangat jelas jika keberadaan bypass charging technology patut diapresiasi dan wajib disematkan pada smartphone maupun tablet yang memang secara khusus ditargetkan untuk keperluan gaming.